GPNEWSINFO - Mantan Bos Repsol Honda, Livio Suppo, menilai langkah pembalap Ducati untuk meraih gelar juara MotoGP 2022 tetap takkan mudah, sekalipun sangat difavoritkan. Sebab, para pembalap Ducati tetap akan menghadapi perlawanan sengit, utamanya dari Marc Marquez.
Perlu diketahui, Ducati akan menurunkan empat tim pada musim ini. Dengan empat tim, Ducati diyakini mampu menjadi yang terdepan dalam perebutan gelar juara MotoGP 2022.
Terlebih, performa para pembalapnya pada musim 2021 terbilang impresif. Meski tidak meraih gelar juara, Francesco Bagnaia dan Jack Miller disebut bisa menjadi ancaman nyata bagi sang jawara musim lalu, Fabio Quartararo.
Namun demikian, Suppo menilai Ducati harus terlebih dahulu memahami Marc Marquez untuk menjadi juara MotoGP 2022. Sebab, juara dunia enam kali MotoGP itu disebut bisa menjadi ancaman serius jika kembali ke lintasan balap.
“Ducati memiliki motor yang sangat baik, Pecco (Francesco Bagnaia) membuka kunci dirinya setelah kemenangan pertamanya. Saya yakin jika dia menang di Mugello, dia bisa membuat hidup Quartararto lebih sulit,” ucap Suppo, dilansir GPNEWSINFO dari Motosan, Sabtu (29/1/2022).
“Di Ducati, mereka memiliki pembalap yang sangat berbakat, dan termasuk Miller di antara mereka, jadi mereka memiliki semua kredensial. Ketidaktahuan terbesar adalah bagaimana (cara) memahami Marc Marquez,” sambungnya.
Sebagaimana diketahui, Marquez kini memang tengah menjalani pemulihan usai cedera yang diderita pada akhir musim 2021. Kondisi The Baby Alien -julukan Marc Marquez- dikabarkan kian membaik.
Karenanya, Suppo memperingatkan Ducati untuk tetap waspada terhadap pembalap berusia 28 tahun tersebut. Apalagi, performanya bisa dibilang menanjak sebelum mengalami cedera.
Sementara itu, para pembalap harus menjalani sejumlah tes pramusim sebelum mentas di MotoGP 2022. Terdekat, para pembalap akan menjalani tes di Sirkuit Sepang, Malaysia pada 5-6 Februari dan Sirkuit Mandalika, Indonesia pada 11-13 Februari 2022.